tutorial pengembangan web terbaru
 

PHP stat() Function


<Lengkap PHP Filesystem Referensi

Definisi dan Penggunaan

The stat() mengembalikan fungsi informasi tentang file.

Fungsi ini mengembalikan sebuah array dengan unsur-unsur berikut:

  • [0] atau [dev] - nomor Perangkat
  • [1] atau [ino] - nomor inode
  • [2] atau [Mode] - modus perlindungan Inode
  • [3] atau [nlink] - Jumlah link
  • [4] atau [uid] - User ID pemilik
  • [5] atau [gid] - Kelompok ID dari pemilik
  • [6] atau [rdev] - Inode jenis perangkat
  • [7] atau [size] - Ukuran dalam byte
  • [8] atau [atime] - Akses terakhir (as Unix timestamp)
  • [9] atau [find] - Terakhir diubah (as Unix timestamp)
  • [10] atau [kriminal] - terakhir perubahan inode (as Unix timestamp)
  • [11] atau [blksize] - BLOCKSIZE dari filesystem IO (if supported)
  • [12] atau [blok] - Jumlah blok yang dialokasikan

Sintaksis

stat( Parameter Deskripsi filename Wajib. Menentukan path ke file

Tips dan Catatan

Note: Hasil dari fungsi ini akan berbeda dari server ke server. array mungkin berisi indeks nomor, indeks nama, atau keduanya.

Note: Hasil dari fungsi ini cache. Gunakan clearstatcache() untuk menghapus cache.


Contoh

<?php
$stat = stat('test.txt');
echo 'Acces time: ' .$stat['atime'];
echo '<br />Modification time: ' .$stat['mtime'];
echo '<br />Device number: ' .$stat['dev'];
?>

Output dari kode di atas bisa menjadi:

Access time: 1141633430
Modification time: 1141298003
Device number: 0

<Lengkap PHP Filesystem Referensi